google-site-verification: google2d209c0bda4cbc8e.html February 2013 ~ VILUVASA

Saturday, February 9, 2013

Sebuah Penentuan

Setelah lama berdebat akhirnya sebuah penentuan telah tercipta. Hari ini tanggal 9 Februari 2013 aku nyatakan mari LANJUTKAN perjuangan kita.

Pasti semua akan semakin indah dan membahagiakan. Aku yakin kita pasti sukses. Mari kita berjuang bersama teman-teman yang lain dengan kendaraan tercepat untuk segera sampe ke tujuan akhir. Sekarang kita akan semakin lebih cepat dan lebih semangat dalam memperbaiki kehidupan kita.

MARI KERJAKAN LEBIH DARI YANG LAINNYA, MAKA KITA AKAN DAPATKAN LEBIH DARI YANG LAINNYA.

Note : Sebuah Kenangan JANJI SETIA dan PATUH untuk berjuang bersama.

Baca artikel lainnya :

Tuesday, February 5, 2013

Profil Masanori Takahashi Alias Kitaro


Kitaro (喜多郎   Kitaro , lahir di  Toyohashi , Prefektur Aichi ,  Jepang ,  4 Februari   1953 ; umur 60 tahun dengan nama  Masanori Takahashi  (高橋正則     sebagai anak seorang petani Shinto.) adalah seorang musikus  asal Jepang. Nama "Kitaro" diberikan kepadanya oleh teman-temannya dari tokoh film kartun Jepang, "Kitaro".

Masa Muda
Sewaktu di SMU ia menyukai musik Soul dan Rhythm & Blues. Ia belajar bermain gitar listrik dan pentas dengan band-nya, "Albatross" di pesta-pesta dan klub-klub. Pada masa itu ia sangat dipengaruhi oleh Otis Redding, seorang pemusik R&B Amerika. "Rhythm and blues mempunyai suatu kedalaman, emosi, bagaimana harus saya katakan? Penonton merasakan emosi yang sama dari musik saya. Musik saya bukan rhythm and blues, tetapi terasa seperti soul." Pada awal tahun 1970-an ia sama sekali berganti haluan dan bermain keyboard. Ia bergabung dengan "Far East Family Band" dan mengadakan kunjungan keliling dunia bersama band tersebut. Di Eropa ia bertemu dengan pemusik synthesizer Jerman dan salah satu pendiri  Tangerine Dream  Klaus Schulze. Schulze memproduksi dua album untuk band itu, dan memberikan beberapa petunjuk kepada Kitaro tentang bagaimana menggunakan synthesizer. Pada 1976 ia meninggalkan band itu dan berkeliling di Asia (Tiongkok, Laos, Thailand, India).

Kehidupan Pribadi

Kitaro adalah seorang bintang, tetapi ia sangat sederhana. "Alam mengilhami saya. Saya hanyalah seorang utusan," katanya. "Bagi saya, sebagian lagu bagaikan awan-awan, sebagian lagi bagaikan air." Sejak 1983 penghargaannya akan alam membuat Kitaro setiap tahun mengucap syukur kepada Ibu Pertiwi dalam sebuah "konser" khusus di Gunung Fuji atau di dekat rumahnya di Colorado. Pada saat bulan purnama di bulan Agustus, ia memukul drum Taiko dari senja hingga fajar. Seringkali tangannya berdarah-darah, namun ia terus memukul. Dari 1983 hingga 1990 ia hidup bersama istrinya yang pertama, Yuki Taoka. Yuki adalah anak perempuan Kazuo Taoka, godfather  dari Yamaguchi-gumi, sindikat Yakuza terbesar. Kitaro dan Yuki mempunyai seorang anak laki-kali, Ryunosuke, yang tinggal di Jepang. Mereka berpisah karena Kitaro bekerja umumnya di Amerika Serikat, sementara Yuki tinggal dan bekerja di Jepang. Pada pertengahan1990-an Kitaro menikah dengan Keiko Matsubara, seorang pemusik yang bermain pada beberapa albumnya. Dengannya dan anak laki-lakinya, Kitaro hidup di Ward, di pinggiran  Boulder, Colorado  (AS) di sebidang tanah yang luasnya 730,000 m²) dan mengarang lagu-lagunya di studio rumahnya "Mochi House" yang luasnya 230 m² (cukup luas untuk menampung sebuah orkestra dengan 70 orang pemain).

Download Lagu Kitaro (Indowebster)

Baca artikel lainnya :

 
Ingin Wajah bersih? Jerawat Hilang? Payudara Kencang dan Membesar? Hubungan Pasutri Tahan Lama? Jawabanya Klik Aja disini untuk Baca Artikel Lengkapnya !!!